Kurma untuk Buka Puasa, Apakah Bikin Gemuk? | Cara Diet Sehat

Kurma untuk Buka Puasa, Apakah Bikin Gemuk?


Kurma untuk Buka Puasa, Apakah Bikin Gemuk? - Kurma merupakan salah satu menu makanan yang bisa dikatakan favorit saat bedug terdengar plus adzan maghrib berkumandang. Ya, makanan ini memang menjadi menu yang paling populer saat berbuka puasa. Saat Ramadhan tiba, banyak sekali toko yang menyediakan buah palm satu ini. Dari penjual yang ada di pinggiran hingga supermarket besar bersaing untuk menyediakan kurma bagi para muslim dan muslimah yang sedang menjalankan ibadah puasa. Selain sebagai makanan favorit, mengonsumsi kurma juga merupakan sunah Rasul. Lalu, bagi Anda yang sedang menurunkan berat badan, apakah kurma ini baik? Ataukah malah akan menggemukkan badan Anda? Mungkin Anda perlu membaca ulasan lengkap tentang kurma dan penurunan berat badan, di sini.

Tentang kurma dan penurunan berat badan

Kurma untuk Buka Puasa, Apakah Bikin Gemuk?

Fakta tentang buah dan sayur untuk menurunkan berat badan

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan Nutrition Research pada bulan April 2008, disebutkan bahwa mengonsumsi buah dan sayur akan membantu Anda untuk menurunkan berat badan. Namun, konsumsi buah kurma tidak masuk dalam salah satunya. Jika kurma dikonsumsi dalam batas yang minim, masih sangat wajar. Namun ketika berlebihan maka efeknya adalah sebaliknya.

Kurma Tinggi Serat

Mengapa masih boleh dikonsumsi oleh Anda yang sedang menurunkan berat badan? Inilah jawabannya, sebab kurma juga mengandung serat dalam jumlah yang tinggi. Kebutuhan serat untuk menurunkan berat badan sudah terbukti dalam The American Journal of Clinical Nutrition pada bulan Desember 2009. Dalam jurnal ini disebutkan bahwa serat dapat membuat Anda merasakan kenyang lebih lama sehingga Anda tidak akan merasa lapar atau merasa perut Anda kosong. Nah, kurma dengan ukuran yang cukup besar mengandung 1,6 gram serat. Di mana kandungan ini merupakan kandungan serat harian sebanyak 6%. Sedangkan untuk secangkir kurma cincang, kandungan seratnya adalah 6 gram.

Pertimbangan energi dan kalori

Makanan yang mengandung rendah kalori sangat cocok untuk Anda yang sedang melakukan diet rendah kalori, dan tentu saja kurma bukan salah satunya. Hal ini karena buah kurma dan buah-buahan kering lainnya mengandung kalori lebih tinggi dari pada buah segar. Itulah mengapa, Anda bisa mengonsumsi sedikit saja kurma saat berbuka. Maka energi Anda akan mudah kembali dan merasa kenyang dalam waktu yang lama. Per gram kurma mengandung 2,8 kalori. Di mana buah segar seperti apel, jeruk, dan buah segar lainnya hanya memiliki kalori sebanyak 1,5 gram dalam satu buah segar. Bukankah kalorinya adalah 2 kali lipat lebih banyak ketimbang buah segar?

Kurma versus alternatifnya

Jika Anda ingin menikmati buah kurma saat berbuka puasa, cobalah ketahui dulu bahwa konsumsi apel ukuran sedang, berarti Anda mendapatkan 95 kalori, sedangkan secangkir anggur mengandung 62 kalori. Untuk itu, Anda bisa melihat kandungan ini untuk mengonsumsi berapa buah kurma yang masih diperbolehkan untuk Anda makan saat berbuka puasa agar tidak gemuk.
Ulasan tentang kurma untuk buka puasa di atas juga berlaku untuk makanan yang menggunakan bahan baku kurma di dalamnya. Bisa kue kering atau madu+kurma.

Salam diet sehat – www.dietsehatcantik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar